Raport ARD Error Tidak Bisa Diakses – Memasuki era digital seperti saat ini, Kementrian agama yang menjadi pengawal pendidikan Islam di Indonesia tidak mau ketinggalan dalam menjawab tuntutan zaman. Tuntutan publik terhadap mutu pendidikan semakin tinggi, terbuka, dan spontan. Merespons tuntutan tersebut Kementerian Agama melalui Ditjen. Pendidikan Islam meluncurkan Aplikasi Rapor Digital atau yang disingkat dengan ARD, yang diperuntukan bagi Madrasah diseluruh Indonesia.
Dengan Aplikasi Rapor Digital (ARD), Madrasah harus semakin maju dan terbuka terhadap dunia internet dan digital. Kecepatan penyebaran informasi terutama bagi siswa Madrasah, untuk mencapai target kinerja sekaligus memenuhi harapan publik. Dalam bahasa agama, langkah ini dikenal dengan istilah taqdimul aham min almuhim, dahulukan yang terpenting daripada yang penting.
ARD ditujukan untuk untuk melayani rakyat dengan menggunakan sarana dan anggaran yang merupakan hak rakyat. Penyerapan anggaran harus diselaraskan dengan kepentingan dan kebutuhan masyarakat sehingga manfaatnya terasa optimal. Di sisi lain, ARD merupakan langkah dalam inovasi agar lembaga Madrasah semakin kekinian, jangan sampai dianggap seperti mesin tua yang usang. Sehingga kedepan Penilaian Hasil Belajar yang tertuang dalam ARD sudah dilakukan secara digital dan terintegrasi, serta Madrasah kedepan turut serta dalam pelaksanaan e-Government, dan Clean Government.
Akan tetapi, dibalik rilisnya Dengan Aplikasi Rapor Digital (ARD) tersebut tidak sedikit para operator atau proktor mengeluhkan dengan berbagai macam kasus permasalah dari aplikasi tersebut. Karena sejak diluncurkan ard mulai semerter ganjil tahun pelajaran 2018/2019 terlalu banyak permasalah-permasalah yang dihadapi oleh operator atau proktor madrasah
Jika ARD sebelumnya menggunakan localhost via xampp ke aplikasi berbasis VDI dengan Virtual Machine kini terdapat update terkait sistem dari Raportnya. Update terbaru Aplikasi Raport Digital ( ARD ) adalah pembaruan versi dari versi 2.1 ke Versi 2.3.2 atau 2.3.3. Meskipun begitu, tidak lantas membuat aplikasi raport digital sudah mencapai puncaknya alias final, karena sejak sejak pertama kali dirili ard error sudah sering dialami parahnya pertanggal 1 juli 2019 raport ard error alias ard tidak bisa diakses sehingga tidak sedikit madrasah-madrasah khususnya operator kebakaran jenggot. Lantas bagaimana cara mengatasi ard error tidak bisa diakses?
Baca juga : Cara Update Aplikasi Raport Digital (ARD)
Cara Mengatasi Raport ARD Error Tidak Bisa Diakses
Untuk mengatasi raport ard tidak bisa diakses sejak tanggap 1 juli 2019 dibawah ini kami mencoba untuk membantu madrasah yang masih belum menyelsaikan raport ard akibar ard error tidak bisa akses
1. BACKUP DATABASE
- silahkan jalankan VM dan ardnya seperti biasa dan buka browsernya
- silahkan akses 192.168.0.101/phpmyadmin untuk backup database terakhir sebelum error
2. SET TANGGAL LAPTOP/ KOMPUTER KE SEBELUM BULAN JULI
3. LOAD VDI
- Gunakan vdi fresh seperti vdi pertama kali download atau terakhir di backup /copy sebelum bulan juli. jika tidak bisa di load dengan nama yang sama di VM nya, silahkan buat baru seperti biasa
- Silahkan atur networknya adater 1 menggunakan host only adapter. adapter 2 jangan di aktifkan
- jalankan ardnya seperti biasa
Baca juga : Link Aternatif Aplikasi Raport Digital (ARD) V 2.0
4. RESTORE / UPLOAD DATABASE ARD
- sebelum di upload, silahkan database yang di download tadi compres menjadi zip dengan menggunakan software compressor seperti winrar
- Silahkan import database yang backup tadi melalui phpmyadmin
- Tunggu proses upload selesai dan terakhir silahkan anda login seperti biasa
Video cara mengatasi ard arror tidak bisa diakses
Demikianlah informasi yang dapat kami samapaikan, semoga bermanfaat bagi bapak ibu guru tentang Cara Mengatasi Raport ARD Error Tidak Bisa Diakses sejak 1 juli 2019
di ard kami kenapa tidak bisa masuk ke phpmyadmin ya?
agar bisa masuk ke phpmyadmin harus menggunakan yang sudah di ubah, kalo yang resmi dari kemenag maka tidak bisa. sekarang pakai ard yang rilis per tanggal 5 juli
kita pakai yang 5 juli tapi tetap tidak bisa cetak rapot, aksinya hanya 1 siswa yang muncul itu kenapa ya pak ?
sudah disinkron semua dan update ke versi terbaru?
Ard kami masuk sampai selamat datang, tapi kalo dimasukan akun npsn +fw malah eror 500.
Sempet buka akun di server sekolah lain tapi masuk. Kira2 knpa ya?
error 500 ini muncul ketika web browser Anda sudah bisa meminta data kepada server hosting Anda namun server hosting Anda tidak merespon permintaan dari web browser